Ucapan Syukur Atas Kasih Karunia Allah | 1 Timotius 1:12-17 | Morning Spirit - 6 Mei 2022

UCAPAN SYUKUR ATAS KASIH KARUNIA ALLAH
( Kesaksian rasul Paulus )

Rasul Paulus mengucap syukur dengan sangat mendalam, atas kasih Karunia keselamatan yang sudah dilimpahkan Tuhan Yesus kepadanya, inilah teladan bagi kita supaya kita pun senantiasa mengucap syukur untuk kasih Karunia Allah yang sudah menyelamatkan kita. -IYS-

Dalam 1 Timotius 1:12-17 kita akan belajar: 3 Kebenaran, bagaimana rasul Paulus mengungkapkan ucapan syukurnya dengan segenap hati akan kasih Karunia yang sudah Tuhan Yesus limpahkan kepadanya.

PERTAMA
Rasul Paulus mengucap syukur karena Tuhan Yesus sudah memilihnya.

1 Timotius 1:12
Aku mengucap syukur kepada Dia, yang menguatkan aku, yaitu Kristus Yesus, Tuhan kita, karena Ia menganggap aku setia dan mempercayakan pelayanan ini kepadaku.

Rasul Paulus tidak mempunyai perasaan sedikitpun bahwa ia akan dipilih oleh Tuhan Yesus, namun Tuhan Yesus telah memilihnya, menyelamatkannya dan menganggap Paulus setia serta mempercayakan pelayanan kepadanya.

Paulus begitu bersyukur kepada Tuhan Yesus, karena dia menyadari bahwa kehidupannya yang dahulu penuh keburukan dan sedang menuju kehancuran; tetapi Tuhan Yesus datang memilihnya dan memberi kepercayaan pelayanan kepadanya.
Karena itu rasul Paulus begitu bersyukur secara mendalam.

KEDUA
Rasul Paulus mengucap syukur karena Tuhan Yesus sangat mengasihinya.

1 Timotius 1:13-14
aku yang tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas, tetapi aku telah dikasihi-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa pengetahuan yaitu di luar Iman.
Malah kasih Karunia Tuhan kita itu telah dikaruniakan dengan limpahnya kepadaku dengan Iman dan kasih dalam Kristus Yesus.

Rasul Paulus begitu mengucap syukur karena Tuhan begitu mengasihinya, padahal dahulu dia adalah seorang penghujat, penganiaya, dan seorang yang ganas, yang dalam kisah rasul diceritakan Paulus banyak membunuh dan memenjarakan orang orang percaya.

Mari kita pun mengucap syukur kepada Tuhan Yesus, karena sesungguhnya kita pun adalah orang orang berdosa yang tidak layak, tetapi karena Tuhan Yesus mengasihi kita, Dia menyelamatkan kita oleh kasih Karunia-Nya yang melimpah limpah.

KETIGA
Rasul Paulus mengucap syukur karena Tuhan Yesus melayakkannya untuk menjadi saksi-Nya.

1 Timotius 1:15-17
Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: “Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa,” dan di antara mereka akulah yang paling berdosa.
Tetapi justru karena itu aku dikasihani, agar dalam diriku ini sebagai orang yang paling berdosa, Yesus Kristus menunjukkan seluruh kesabaran-Nya. Dengan demikian aku menjadi contoh bagi mereka yang kemudian percaya kepada-Nya Dan mendapat hidup yang Kekal.
Hormat dan kemuliaan sampai selama lamanya bagi Raja segala zaman, Allah yang Kekal, yang tak nampak, yang esa! Amin.

Rasul Paulus begitu mengucap syukur karena Tuhan Yesus telah melayakkan dan mengangkatnya menjadi saksi-Nya.

Rasul Paulus tidak menganggap bahwa dirinya diangkat atau dilayakkan untuk suatu kehormatan atau untuk menjadi pemimpin dalam jemaat. Ia menyadari bahwa ia diselamatkan dan diangkat, untuk melayani dan menjadi saksi Tuhan Yesus.

Rasul Paulus menyadari sebagai orang yang paling berdosa, Tuhan Yesus telah menunjukkan seluruh kasih dan kesabaran-Nya, dengan demikian Paulus menjadi contoh bagi mereka yang kemudian percaya kepada Tuhan Yesus, dan mendapat hidup yang Kekal.

Mari kita pun mengucap syukur kepada Tuhan Yesus dengan sepenuh hati, karena sesungguhnya kita pun adalah orang orang berdosa yang seharusnya layak mati masuk neraka, tetapi karena Tuhan Yesus mengasihi kita, Dia rela berkorban di kayu salib supaya kita yang berdosa di selamat.

Jadi inilah: 3 Kebenaran dari 1 Timotius 1:12-17, bagaimana rasul Paulus mengucap syukur dengan segenap hati, akan kasih Karunia yang sudah Tuhan Yesus limpahkan kepadanya.

PERTAMA
Rasul Paulus mengucap syukur karena Tuhan Yesus sudah memilihnya.

KEDUA
Rasul Paulus mengucap syukur karena Tuhan Yesus sangat mengasihinya.

KETIGA
Rasul Paulus mengucap syukur karena Tuhan this melayakkannya untuk menjadi saksi-Nya.

Selamat pagi bapak ibu dan saudara saudariku yang dikasihi oleh Tuhan Yesus, di tahun 2022 ini kita harus lebih sungguh sungguh lagi mengandalkan Tuhan Yesus dan kita mau melaksanakan BIG Talents.
B : Build up
I : Inheritance from
G : God
Membangun apa yang Tuhan wariskan kepada kita, yaitu dengan: WIB.
W : Waktu
I : Iman
B : Buah
Selama masih diberi waktu marilah kita membagikan Iman kita sadar ada buah Kekal yang dapat dipersembahkan kepada Tuhan Yesus.


-Pdt. Iwan Yafrin Simbolon-
#MorningSpirit #RenunganPagi #IwanYafrinSimbolon

Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Facebook Page: https://www.facebook.com/firstbaptistbandung
- Website: http://idc.church

IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend