Tuhan akan Memberkati Mereka yg Bersungguh Hati | Kejadian 25:19-34 | Morning Spirit - 30 Juni 2023

TUHAN AKAN MEMBERKATI MEREKA YANG BERSUNGGUH HATI TERHADAP DIA

Tuhan itu maha pengasih dan maha penyayang, namun masih ada orang yg bertanya: “Mau kah Tuhan memberkati dan menolong manusia dalam mengatasi masalah dalam hidupnya?” Jawabannya: Tuhan mau memberkati dan menolong orang yang bersungguh hati kepada-Nya.” -IYS-

Pertanyaan di atas sering dilontarkan oleh orang orang yang sesungguhnya kurang percaya, yang pada dasarnya tidak mempercayai ke-Mahakuasaan Tuhan dan Kasih Tuhan yang penuh kelimpahan.

Betapa Tuhan mengasihi dan ingin menolong manusia dari setiap masalah yang dihadapinya, ini telah diungkapkan dalam, Yesaya 59:1” Sesungguhnya tangan Tuhan tidak kurang panjang untuk menyelamatkan dan pendengaran nya tidak kurang tajam untuk mendengar….”
Tetapi banyak orang Kristen tidak mengalami kuasa Tuhan dalam hidup.

Dan jawabannya ialah, Yesaya 59:2” Tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allah-mu ialah segala kejahatanmu dan yang membuat Ia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar ialah segala dosamu.”

Jadi kesimpulannya : Tuhan akan memberkati mereka yang bersungguh hati terhadap Dia, yang mau sungguh sungguh bertobat dari kehidupan dalam dosa

Pada saat ini dari kitab Kejadian 25:19-34, kisah Yakub dan Esau, kita akan belajar: 3 Kebenaran bahwa sesungguhnya: Tuhan Akan Memberkati mereka Yang Bersungguh Hati terhadap Dia.

PERTAMA
Tuhan akan memberkati mereka yang dapat mengendalikan keinginan dagingnya atau hawa nafsunya.

Kejadian 25:29-31
Pada suatu kali Yakub sedang memasak sesuatu, lalu datanglah Esau dengan lelah dari Padang.
kata Esau kepada Yakub: “Berikan lah kiranya aku menghirup sedikit dari merah merah itu karena aku lelah.”
Itulah sebabnya namanya disebut Edom.
Tetapi kata Yakub : “Jualah dahulu kepadaku hak kesulunganmu.”

Esau kehilangan hak kesulungan nya karena ia tidak dapat mengendalikan keinginan tubuhnya, hawa nafsunya, yaitu keinginan perutnya saat melihat makanan kacang merah.
Esau menjual hak kesulungan nya diganti dengan makanan.

Kita harus berhati hati dengan keinginan tubuh atau keinginan daging atau hawa nafsu daging; jangan seperti orang orang zaman nabi Nuh Yang dimusnahkan oleh air bah, dan pada zaman Lot, bagaimana Sodom dan Gomora dimusnahkan oleh api karena keinginan daging atau hawa nafsu daging yang menguasai orang orang pada saat itu.

Kejadian 6:11-12
Adapun bumi itu telah rusak dihadapan Allah dan penuh dengan kekerasan, sebab semua manusia menjalankan hidup yang rusak di bumi.

KEDUA
Tuhan akan memberkati mereka yang tidak menganggap remeh Anugerah Tuhan.

Kejadian 25:33-34
Kata Yakub: “Bersumpahlah dahulu padaku.”
Maka bersumpahlah ia kepada Yakub dan dijualnyalah hak kesulungannya kepadanya.
Lalu Yakub memberikan roti dan masakan kacang merah itu kepada Esau; ia makan dan minum, lalu berdiri dan pergi. Demikianlah Esau memandang ringan hak kesulungan itu.

Esau memandang ringan atau memandang remeh hak kesulungan yang adalah anugerah dari Tuhan yang sangat mulia.

Kita yang sudah sungguh2 percaya kepada Tuhan Yesus dan memperoleh kasih Karunia, anugerah keselamatan; kita tidak boleh meremehkan anugerah keselamatan itu, di mana Tuhan Yesus sudah mati di kayu salib, berkorban untuk menebus dosa dosa kita dan menyelamatkan kita.

Ibrani 10:29-31
Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia, yang menginjak menginjak Anak Allah, yang menganggap najis darah perjanjian yang menguduskanya, dan yang menghina Roh kasih Karunia?
Sebab kita mengenal Dia yang berkata: “Pembalasan adalah hak-Ku.
Akulah yang akan menuntut pembalasan.”
Dan lagi: “Tuhan akan menghakimi umat-Nya.”
Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup.

Sangat mengerikan akibatnya bagi mereka yang menganggap remeh pengorbanan Kristus, yang menganggap remeh dan yang menginjak injak Anak Allah yang menganggap najis darah perjanjian yang menguduskan nya dan yang menghina Roh kasih Karunia.

KETIGA
Tuhan akan memberkati mereka yang tahu mengambil suatu keputusan yang tepat dan benar.

Kejadian 25:32
Sahut Esau: “Sebentar lagi aku akan mati, apa gunanya bagiku hak kesulungan itu?”

Esau telah mengambil keputusan yang sangat salah; keputusan yang sangat tidak tepat dengan berkata: “Apa gunanya bagiku hak kesulungan itu?”

Esau mengambil keputusan yang salah, keputusan yang tidak tepat dengan berkata : Apa gunanya bagiku hak kesulungan itu?”

Keputusan Esau sangat tidak tepat dan tidak benar dengan menganggap hak kesulungan itu tidak berguna.
Esau telah mengambil keputusan yang salah dan tidak benar sehingga hidupnya sangat menderita.


-Pdt. Iwan Yafrin Simbolon-
#MorningSpirit #RenunganPagi #iwanyafrinsimbolon

Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Facebook Page: https://www.facebook.com/firstbaptistbandung
- Website: http://idc.church

IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend