Persahabatan Sejati | 1 Samuel 18:1-5 | Morning Spirit - 03 Nov 2021
PERSAHABATAN SEJATI
( Daud dan Yonatan )
Setiap orang pastinya ingin mempunyai seorang sahabat sejati yang dapat saling membangun dan saling mengasihi, di dalam suka duka, di dalam senang maupun sulit.
Persahabatan Daud dan Yonatan adalah persahabatan sejati yang mendalam yang dapat menjadi teladan bagi kita bagaimana membangun persahabatan di dalam Kristus dengan sesama.
Dalam 1 Samuel 18:1-5, kita akan belajar: 3 Kebenaran bagaimana Daud dan Yonatan dapat membangun persahabatan sejati yang mendalam.
PERTAMA
Persahabatan sejati yang mendalam terjadi karena, Daud dan Yonatan sehati Sejiwa.
1 Samuel 18:1
Ketika Daud habis berbicara dengan Saul, berpadulah jiwa Yonathan dengan jiwa Daud; dan Yonathan mengasihi dia seperti jiwanya sendiri.
Firman Tuhan berkata berpadulah jiwa Yonatan jiwa Daud. Inilah kunci persahabatan yang sejati sehati sejiwa. Jiwa yang bersatu bukan karena strata materi atau strata pendidikan atau suku bangsa, tetapi sehati sejiwa yang dikendalikan oleh Tuhan.
Kita tidak bisa membangun persahabatan bila yang satu hanya memikirkan status materi & status kedudukan atau status suku semata sedangkan yang lain tidak, persahabatan sejati akan terjadi bila kita sehati Sejiwa dalam pimpinan Tuhan.
KEDUA
Persahabatan sejati yang mendalam terjadi karena Daud dan Yonatan saling mengasihi.
1 Samuel 18:2-3
Pada hari itu Saul membawa dia dan tidak membiarkannya pulang ke rumah ayahnya. Yonatan mengikat perjanjian dengan Daud karena ia mengasihi dia seperti dirinya sendiri.
Persahabatan Daud dan Yonatan terjadi karena mereka saling mengasihi; dalam ayat ini dikatakan Yonatan mengikat perjanjian dengan Daud karena ia mengasihi Daud seperti dirinya sendiri dan kita percaya Daud juga pasti mengasihi Yonatan, sehingga persahabatan mereka sangat mendalam.
Tanpa saling mengasihi dengan pimpinan Tuhan Yesus tidak mungkin kita bisa membangun sebuah persahabatan yang sehati Sejiwa dan mendalam; kasihlah yang membuat kita bisa menjadi seorang sahabat bagi orang lain, dan orang lain bisa menjadi sahabat bagi kita.
KETIGA
Persahabatan sejati yang mendalam terjadi karena,
Daud dan Yonatan tidak ada iri hati, mereka mempunyai hati yang rela memberkati sahabatnya.
1 Samuel 18:4-5
Yonatan menanggalkan jubah yang dipakainya, dan memberikannya kepada Daud, juga baju perangnya, sampai pedangnya, panahnya dan ikat pinggangnya.
Daud maju berperang dan selalu berhasil ke mana juga Saul menyuruhnya, sehingga Saul mengangkat dia mengepalai para prajurit. Hal ini dipandang baik oleh seluruh rakyat dan juga oleh pegawai pegawai Saul.
Yonatan punya hati yang rela atau roh yang rela Daud dipakai Tuhan lebih besar bahkan kelak menjadi raja menggantikan Saul ayahnya.
Persahabatan terjadi bila ada ketulusan hati yang dibangun bukan iri hati dan mencari untung untuk dirinya sendiri saja.
Yonatan rela menanggalkan jubahnya untuk diberikan kepada Daud, juga baju perangnya, pedangnya, panahnya dan ikat pinggangnya. Kerelaan untuk sahabatnya lebih dilengkapi, lebih maju dan lebih diberkati adalah: Persahabatan Sejati, sehati Sejiwa dalam kasih yang mendalam.
Bagaimana persahabatan kita? Sudah berapa lama kita menjalin persahabatan dengan seseorang apakah dapat bertahan atau sudah bubar.
Di dalam kehidupan kita kita perlu mempunyai sahabat untuk saling mendukung, saling mendoakan, saling membangun untuk kita lebih bertumbuh lagi dalam persahabatan yang lebih tinggi, yaitu: Persahabatan dengan Tuhan Yesus supaya hidup kita diberkati.
Tinggalkan segala kesombongan, keangkuhan atau merasa punya kelas lebih tinggi dari orang lain, iri hati, egois yaitu ingin menang sendiri, hal ini menghambat kita dapat mempunyai sahabat.
Marilah kita berkomitmen menjadi garam dan terang bagi orang lain dan kita bisa menjadi sahabat bagi banyak orang supaya nama Tuhan Yesus dimuliakan di tinggi kan dalam hidup kita.
Jadi inilah: 3 Kebenaran sebagaimana Daud dan Yonathan dapat membangun persahabatan sejati yang mendalam:
PERTAMA
Daud dan Yonatan sehati Sejiwa.
KEDUA
Daud dan Yonatan saling mengasihi.
KETIGA
Daud dan Yonatan tidak ada Iri hati, mereka mempunyai hati yang rela memberkati sahabatnya.
Amsal 17:17
Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran.
Selamat pagi bapak ibu dan saudara saudariku yang dikasihi oleh Tuhan Yesus, marilah kita menjadi seorang sahabat bagi orang lain menaruh kasih setiap waktu dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran.
Kita yang sudah diselamatkan oleh Tuhan Yesus karena kasih-Nya yang besar marilah kita senantiasa “share GIFT”kepada banyak orang supaya mereka pun diberkati dan diselamatkan oleh Tuhan Yesus.
G : Grace of God
I : In Christ Jesus,through
F : Faith alone
T : Trust in Him
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend
