Penguasaan Diri | Morning Spirit | 18 Juni 2021
PENGUASAAN DIRI
Pentingnya penguasaan diri / pengendalian diri, karena salah satu musuh kita, yang harus kita waspadai adalah: diri kita sendiri. -IYS-
Amsal 16:32
Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota.
Kadangkala kita tidak menyadari bahwa musuh kita yang paling dekat adalah diri kita sendiri. Firman Tuhan dalam Amsal ini mengatakan: bahwa orang yang sabar dan dapat menguasai diri, melebihi seorang pahlawan dan orang yang merebut kota. Luar biasa!
Dari Yakobus 4:1-10, kita akan belajar 5 Kebenaran, musuh yang harus kita Kendalikan dan kuasai dalam diri kita, supaya hidup kita memuliakan nama Tuhan Yesus.
Musuh kita,
PERTAMA
Keinginan daging atau hawa nafsu yang dapat menimbulkan: sengketa, pertengkaran dan perkelahian, pembunuhan dan iri hati.
Yakobus 4:1-3
Dari manakah datangnya sengketa dan pertengkaran diantara kamu? Bukankah datanya dari hawa nafsu mu yang saling berjuang di dalam tubuhmu? Kamu mengingini sesuatu, tapi kamu tidak memperolehnya, lalu kamu membunuh; kamu iri hati, tetapi kamu tidak mencapai tujuanmu, lalu kamu bertengkar dan kamu berkelahi. Kamu tidak memperoleh apa apa karena kamu tidak berdo’a. Atau kamu berdo’a juga, tetapi kamu tidak menerima apa apa, karena kamu salah berdo’a, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu.
Inilah pentingnya buah Roh penguasaan diri, supaya kita dapat mengendalikan musuh dalam diri kita, yaitu: hawa nafsu dan keinginan daging yang dapat menimbulkan sengketa, pertengkaran, iri hati, bahkan pembunuhan.
Musuh kita,
KEDUA
Menjalin persahabatan dengan dunia sehingga menjadikan dirinya musuh Allah.
Yakobus 4:4
Hai kamu orang orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi Barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.
Seseorang tidak dapat menjadi sahabat Allah dan sekaligus sahabat dunia. Dalam:
Matius 6:24
Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain.
Seorang Kristen tidak dapat mengejar semata mata ambisi kepentingan diri pribadinya dan tetap loyal kepada Allah. Kenyataannya tatkala ia terarah pada kesenangan dunia ini, ketika itu pula ia sesungguhnya membelakangi Allah.
Musuh yang,
KETIGA
Harga diri yang dipenuhi dengan kecongkakan atau ke sombongan.
Yakobus 4:5-6
Janganlah kamu menyangka bahwa Kitab Suci tanpa alasan berkata: “Roh yang ditempatkan Allah didalam diri kita, diingini-Nya dengan cemburu!” Tetapi kasih Karunia yang dianugrahkan-Nya kepada kita, lebih besar daripada itu. Karena itu Ia katakan: “Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati.”
Saat kita menempatkan diri kita di atas segala sesuatu, kita merasa diri lebih dari orang lain, ada kecongkakan dan ke sombongan dalam diri kita, itulah sumber segala malapetaka dan kehancuran bagi kita.
Seperti yang terjadi;
Dalam kitab Kejadian 11:1-9:Peristiwa menara Babel hancur.
Daniel 4:28-34: Nebukadnezar Meninggi kan diri dan direndahkan.
Saat seseorang menempatkan diri di atas segala sesuatu karena ke sombongan dan kecongkakan, kehancuran sudah menantikannya.
Musuh yang,
KEEMPAT
Iblis. Iblis dapat menguasai kita karena itu jangan beri kesempatan kepadanya.
Yakobus 4:7
Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah iblis, maka ia akan lari dari padamu!
Saat kita memberi kesempatan kepada iblis musuh kita yang paling berbahaya, maka sesungguhnya kita memberi kesempatan kepada dia, untuk menguasai diri kita. Hal ini tidak boleh terjadi dalam hidup kita.
Yohanes 10:10
Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang supaya mereka mempunyai hidup dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.
Iblis adalah sumber segala masalah, tujuan dia hanya untuk mencuri, membunuh, dan membinasakan siapapun yang dikuasainya.
Tetapi Tuhan Yesus datang untuk memberikan hidup dalam keselamatan kekal dan Sukacita, serta hidup dalam segala kelimpahan berkat kasih karunia dan damai sejahtera.
Solusi mengalahkan semua musuh itu,
KELIMA
Bertobat kepada Tuhan dan merendahkan diri di hadapan Tuhan, maka Tuhan akan meninggikan kita.
Yakobus 4:8-10
Mendekat lah kepada Allah dan Ia akan mendekat kepadamu. Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang orang berdosa! dan sucikanlah hatimu, hai kamu yang mendua hati!
Sadarilah kemalanganmu, berdukacita dan merataplah; hendaklah tertawamu kamu ganti dengan ratap dan sukacitamu dengan dukacita. Rendahkanlah dirimu dihadapan Tuhan, dan Ia akan meninggikan kamu.
..........................................
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend