Pengharapan Dalam Tuhan Yesus | Morning Spirit | 5 September 2021

PENGHARAPAN DALAM TUHAN YESUS

Jadilah pribadi yang kuat karena berpegang pada pengharapan di dalam Tuhan Yesus, supaya kita dapat menjadi Berkat bagi orang orang yang tidak mempunyai pengharapan.
-IYS-

Roma 15:13
Semoga Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala Sukacita dan damai sejahtera dalam Iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah limpah dalam pengharapan.

Inilah doa Paulus untuk Jemaat di Roma, yang juga menguatkan kita bahwa Tuhan Allah adalah sumber pengharapan yang dapat memenuhi kita dengan segala Sukacita dan damai sejahtera.

Karena itu marilah kita senantiasa berharap hanya kepada Tuhan Allah yang kita kenal di dalam nama Tuhan Yesus Juruselamat kita.

Pada saat ini saya ingin membagikan minimal 3 Kebenaran kenapa kita harus berharap hanya pada Tuhan Yesus.

PERTAMA
Pengharapan pada Tuhan adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa.

Ibrani 6:19
Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang Tabir.

Sebuah kapal yang Sauhnya terpasang dengan kuat akan membuat kapal itu bertahan saat ada tiupan angin kencang dan ombak yang menghantamnya. Kapal itu tidak akan terbawa oleh arus gelombang ke sana sini tetapi akan tetap kuat pada tempatnya.

Demikian juga jiwa kita akan kuat dan tetap aman karena pengharapan dalam Tuhan Yesus. Jiwa, yun: “psyche” diartikan sebagai: perasaan, kehendak dan pikiran kita.

Ketika kita mempunyai pengharapan di dalam Tuhan Yesus, maka seluruh hidup kita, jiwa kita, perasaan, kehendak dan pikiran kita, tetap kuat tidak akan mudah tergoyahkan oleh oleh masalah, oleh Pandemi Covi 19, oleh godaan dunia dan kuasa iblis.

KEDUA
Tuhan Yesus adalah pengharapan kita karena Dialah sumber air hidup.

Yeremia 14:22
Adakah yang dapat menurunkan hujan di antara dewa Kesia-siaan bangsa bangsa itu? Atau dapatkah langit sendiri memberi hujan lebat? Bukankah hanya Engkau saja, ya TUHAN, Allah kami pengharapan kami, yang membuat semuanya itu?

Yeremia 17:13
Ya pengharapan Israel, TUHAN, semua orang yang meninggalkan Engkau akan menjadi malu, orang orang yang menyimpang dari pada-Mu akan dilenyapkan di negeri, sebab mereka telah meninggalkan sumber air yang hidup, yakni TUHAN.

Tuhan Yesus adalah pengharapan kita karena Dialah yang dapat menurunkan hujan untuk memberkati kita dan Dialah sumber air kehidupan yang memberikan keselamatan dan pertolongan bagi kita yang percaya dan berharap kepada-Nya.

Jangan tinggalkan Tuhan Yesus supaya kita jangan menjadi malu dan hidup menderita, setialah kepada-Nya, berharaplah kepada-Nya, karena Tuhan Yesus lah sumber air hidup bagi kita.

KETIGA
Tuhan Yesus adalah pengharapan kita karena Dialah Juruselamat, jaminan bagi kita masuk ke dalam kekekalan sorga.

1 Tesalonika 4:13-14
Selanjutnya kami tidak mau saudara saudara bahwa kamu tidak mengetahui tentang mereka yang meninggal, supaya kamu jangan berdukacita seperti orang orang yang tidak mempunyai pengharapan. Karena Jikalau kita percaya bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus akan dikumpulkan Allah bersama sama dengan Dia.

Tuhan Yesus adalah pengharapan kita, Juruselamat kita yang telah mati dan bangkit pada hari yang ketiga, kalau kita mati di dalam Tuhan Yesus, kita akan dikumpulkan Allah bersama sama dengan Dia di Sorga Mulia.

Titus 2:12-13
Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikkan dan keinginan keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini, dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus.

Selama kita masih diberi nafas kehidupan di dunia ini, sambil menantikan pengharapan Kekal masuk ke dalam kemuliaan Allah yang Mahabesar, bersama Juruselamat kita Tuhan Yesus, kita harus meninggalkan segala kefasikan, dosa dosa keinginan daging, keinginan keinginan duniawi.

Kita harus hidup bijaksana, adil dan beribadah kepada Tuhan dengan sungguh sungguh.

Ibrani 6:19
Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang Tabir.

Selamat pagi bapak ibu dan saudara saudariku yang dikasihi oleh Tuhan Yesus, kita bersyukur kita mempunyai pengharapan di dalam Tuhan Yesus yang menjadi Juruselamat kita, untuk masuk ke dalam kekekalan sorga yang Mulia, karena itu tinggalkan setiap dosa dosa, kita harus sungguh sungguh hidup bijaksana, adil dan beribadah kepada Tuhan Yesus.

---------------------------------------------------------------


Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Website: http://idc.church

IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend