Menjadi Dewasa Rohani dan Karakter Membutuhkan Waktu | Morning Spirit | 09 April 2021
MENJADI DEWASA ROHANI DAN KARAKTER MEMBUTUHKAN WAKTU
Tidak ada jalan pintas untuk menjadi dewasa, dibutuhkan waktu bertahun tahun bagi manusia untuk bertumbuh menjadi dewasa, demikian juga dengan pertumbuhan rohani dan karakter.
Mengapa kita perlu waktu yang lama untuk bertumbuh secara Rohani dan karakter?
Karena kita harus mengakui dengan jujur, bahwa kita adalah murid yang lamban. Lamban dalam mengerti kehendak Tuhan, lamban di dalam melakukan kehendak Tuhan, lamban di dalam ketekunan mempelajari Firman Tuhan.
Seperti bangsa Israel, seringkali kita tidak cukup rendah hati untuk mengakui kekurangan dan kelemahan kita, dan mengijinkan Tuhan berkuasa sepenuhnya untuk membimbing dan membentuk kita.
Kebiasaan dan karakter yang sudah lama terbentuk memerlukan waktu yang lama untuk mengembangkannya ke arah yang benar.
Pada saat ini kita akan belajar 3 cara yang dilakukan Tuhan Yesus, dalam proses pembentukan Kedewasaan kerohanian dan karakter kita.
PERTAMA
Tuhan memberikan hamba hamba-Nya untuk memperlengkapi kita dan membentuk kita menjadi orang percaya yang dewasa rohani dan dewasa karakter.
Efesus 4:11-15
Dan Ialah yang memberikan baik rasul rasul maupun nabi nabi, baik pemberitaan pemberitaan Injil maupun gembala gembala dan pengajar pengajar, untuk memperlengkapi orang orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembentukan tubuh Kristus, sampai kita semua telah mencapai kesatuan Iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan ke penuhkan Kristus, sehingga kita bukan lagi anak anak yang diombang-ambingkan oleh ruparupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan, tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia Kristus yang adalah Kepala.
Ada 6 sasaran yang harus tercapai dalam pembangunan tubuh Kristus, saat Tuhan memberikan hamba-hambaNya di dalam gereja supaya gereja menjadi dewasa dalam kerohanian dan karakter:
1)Kesatuan Iman:
ini dapat dicapai jika kita berlandaskan Iman kita hanya kepada Pengajaran para rasul dan nabi.
2) pengetahuan yang benar tentang Anak Allah: kita harus mengerti rencana Allah Bapa di dalam mengirim Anak-Nya yaitu Yesus Kristus sebagai Penebus dosa.
3)Kedewasaan penuh: kedewasaan secara rohani dan karakter.
4)Tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan ke penuhkan Kristus:
kita harus bertumbuh sampai setingkat di mana Yesus sudah bertumbuh.
5)Teguh berpegang kepada kebenaran: menjadikan Firman Tuhan dasar semua sikap hati, pikiran, perkataan dan perbuatan.
6)Bertumbuh di dalam segala hal dalam kasih: kita diminta tidak bertumbuh hanya di dalam hal Jasmani saja dan jiwa ini, tetapi juga di dalam kerohanian.
Rasul Paulus mengertikan orang yang dewasa rohaninya adalah orang percaya yang memiliki ke penuhkan Kristus, ciri-cirinya bukan orang yang mudah goyah, tertipu oleh ajaran palsu, tetapi yang berpegang kepada kebenaran Firman Tuhan dan di dalam kasih serta bertumbuh ke arah Kristus.
KEDUA
Saat kita diproses harus Bersabar terhadap Tuhan dan diri sendiri
Amsal 16:32
Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota.
Tuhan selalu mengutamakan mutu dan bukan kecepatan. Seringkali kita menjadi prustasi karena kita ingin cepat: cepat selesai, cepat dewasa, cepat dijawab doanya, cepat kaya, cepat mengerti dan lain lain.
Tetapi cara dan jadwal Tuhan seringkali berbeda dengan cara dan jadwal kita. Nabi Nuh butuh waktu 120 tahun untuk membuat kapal; Musa butuh 40 tahun tinggal di Mesir, dan 40 tahun untuk sampai ke Kanaan.
Kita sungguh sungguh harus mengerti dan tahu pasti bahwa Tuhan tidak menginginkan cara instan dalam pembentukan kerohanian dan karakter kita.
Kita harus sungguh sungguh belajar bersabar terhadap Tuhan dan diri sendiri saat kita mengalami proses pembentukan kerohanian dan karakter kita.
KETIGA
Jangan mudah putus asa saat kita diproses oleh Tuhan.
Mazmur 27:13-14
Sesungguhnya, aku percaya akan melihat kebaikan TUHAN, di negeri orang orang yang hidup! Nantikanlah TUHAN! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah TUHAN!
Kita perlu memahami proses pembentukan kerohanian dan karakter kita dari Tuhan; ditunda Tuhan bukan berarti ditolak Tuhan.
Nantikanlah waktu Tuhan dan jangan cepat putus asa, Tuhan belum selesai membentuk kita, jangan berhenti tetaplah maju ke depan.
Percayalah Tuhan akan memberkati hidup kita; kita menjadi dewasa rohani dan dewasa karakter sehingga kita dipakai menjadi alat kemuliaan, bagi kebesaran nama Tuhan.
...................................................................
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend