Mencintai Hidup | Morning Spirit | 26 April 2021
MENCINTAI HIDUP
(Optimis melihat hari hari baik diberkati Tuhan )
Rasul Petrus mengajak kita untuk selalu bersikap optimis terhadap hidup dan dengan Iman memungkinkan kita mencapai yang terbaik dalam setiap keadaan kita.
Kita bisa memutuskan untuk menanggung hidup dan menganggapnya sebagai suatu beban; atau kita dapat melarikan diri dari kehidupan ini seperti kita melarikan diri dari peperangan; atau kita dapat menikmati hidup ini karena kita tahu bahwa Tuhan Yesus menjagai kita dan sanggup memberkati hidup kita.
Pastinya kita mau memilih menikmati hidup ini, sebab kita tahu bahwa Tuhan Yesus menjaga kita dan memberkati kita; Tuhan Yesus peduli dan mengasihi kita, Dia ingin kita Mencintai hidup dan melihat hari hari baik kita.
Dari 1 Petrus 3:10-12
Kita akan belajar: 3 Langkah bagaimana kita Mencintai Hidup dan Melihat Hari Hari Baik, yang diberkati oleh Tuhan Yesus.
Mencintai hidup dan melihat hari hari baik,
PERTAMA
Menjaga lidah terhadap yang jahat dan bibir dari ucapan yang menipu.
1 Petrus 3:10
Siapa yang mau mencintai hidup dan melihat hari hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan ucapan yang menipu.
Lidah yang tidak mengeluarkan perkataan perkataan yang jahat adalah pertanda orang yang memiliki hati yang tulus. Sebaliknya, lidah yang selalu mengeluarkan perkataan perkataan yang jahat senantiasa mendatangkan kepedihan hati bagi orang yang mendengarnya.
Menjaga lidah(yun: pauo).
Menjaga lidah terhadap yang jahat mengandung arti: “menahan diri” dari ucapan atau kata kata yang jahat.
Menjaga lidah( yun:pauo), kata ini menggambarkan seseorang yang berjuang dalam dirinya untuk dapat menahan bibirnya mengucapkan kata kata yang tidak baik dan menipu terhadap seseorang, karena hidupnya dipimpin dan dikontrol oleh Roh Kudus.
Mazmur 141:3
“ Awasilah mulutku, ya TUHAN, berjagalah pada pintu bibirku.”
Mencintai hidup dan melihat hari hari baik,
KEDUA
Menjauhi yang jahat dan melakukan yang baik.
1 Petrus 3:11a
Ia harus menjauhi yang jahat dan melakukan yang baik
Kata “menjauhi”(yun:sterisho) artinya: menghindari. Yaitu menjauhi sesuatu karena kita memandang rendah dan membencinya. Tidaklah cukup kita menjauhi dosa karena dosa itu ada hal hal yang salah, kita harus menjauhinya karena kita membencinya.
Pendekatan secara negatif: “Menjauhi yang jahat” adalah menghindari dari melakukan hal hal yang jahat seperti mencaci maki atau menipu. Jika kita tidak mau dijerat oleh dosa maka janganlah dekati dosa itu, untuk menghindari diri dari jatuh ke dalam pencobaan maka jangan sekalikali memberikan kesempatan kepada iblis.
Efesus 4:27
“ Dan janganlah beri kesempatan kepada iblis.”
Pendekatan secara positif:
“Melakukan yang baik”, konteks dari surat Petrus ini adalah mengasihi saudara saudara, menjalin kehidupan yang rukun, tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, dan juga memberkati musuh musuh kita, atau memberkati orang yang memusuhi kita.
Inilah artinya mencintai hidup dan melihat hari hari baik yang diberkati oleh Tuhan Yesus.
Mencintai hidup dan melihat hari hari baik,
KETIGA
Mencari dan mengusahakan Perdamaian.
1 Petrus 3:11b
Ia harus mencari perdamaian dan berusaha mendapatkannya.
Kebalikan dari membalas yang jahat dengan yang jaahat adalah mencari dan mengusahakan perdamaian. Kita bukan hanya diminta untuk mencari namun juga mengusahakan dengan sungguh sungguh untuk mendapatkannya.
Jika kita mau berusaha mencari kesukaran maka kita akan mengalami kesukaran; tetapi jika kita berusaha mencari damai sejahtera maka kita akan mendapatkan damai sejahtera itu yang dari Tuhan Yesus.
Jadi “Mencari Perdamaian” bukanlah hal yang mudah, karena ia tidak datang secara otomatis, melainkan harus diusahakan dengan serius untuk mendapatkannya.
Bahkan rasul Paulus menasehatkan supaya kita bekerja keras, untuk mengejarnya
Roma 14:19
“Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun”
Salah satu usaha untuk mendapatkan perdamaian itu adalah dengan “memberkati” ( yun:eulogountes), Yang artinya mengatakan hal yang baik baik akan seseorang, bukan mencaci maki.
Dalam kehidupan pribadi, keluarga, bahkan kehidupan berjemaat di gereja kita, kemungkinan bisa saja ada kesalahpahaman atau bentrokan; namun bila kita berusaha mengejar perdamaian, dengan tidak membalas kejahatan dengan kejahatan atau caci maki dengan caci maki, tetapi sebaliknya memberkati; maka kesalahpahaman dan bentrokan itu akan dapat diselesaikan.
1 Petrus 3:12
Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang orang benar, dan telinga-Nya kepada permohonan mereka yang minta tolong, tetapi wajah Tuhan menentang orang orang yang berbuat jahat.
“Mata Tuhan Melihat dan telinga-Nya Mendengar”.
......................
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend