Manusia Allah | Morning Spirit | 29 Agustus 2021
MANUSIA ALLAH
(Abdi Allah = man of God)
Manusia Allah atau Abdi Allah adalah orang orang yang sungguh sungguh mengutamakan Tuhan dan melayani Tuhan; sangat bertolak belakang dengan manusia duniawi yang hanya menuruti hawa nafsu duniawi. -IYS-
1 Timotius 6:10-11
Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uang lah beberapa orang telah menyimpang dari Iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai bagai duka. Tetapi engkau hai manusia Allah jauhilah semuanya itu, kejarlah keadilan, ibadah, Kesetiaan, kasih, kesabaran dan kelembutan.
Rasul Paulus menyebut Timotius adalah manusia Allah, dalam PL ini adalah gelar untuk Abdi Allah (man of God) yang diberikan pada Musa(Ul 33:1), Samuel(1 Sam 9:6), Daud(Neh.12:24),Elia(Raj. 17:18), yang bertolak belakang dengan manusia duniawi.
Rasul Paulus menantang Timotius sebagai manusia Allah atau abdi Allah untuk menjauhi akar dari segala kejahatan yaitu cinta uang dan dosa dosa sari kebiasaan orang orang yang tidak percaya kepada Tuhan.
Dalam ayat 11 Paulus memerintahkan untuk Timotius menjauhi semua itu, yaitu: dosa dosa dan harus mengejar 6 Hal yaitu:
PERTAMA
Keadilan (dikaiosune)
Kata keadilan diartikan: “memberi baik kepada Allah maupun kepada manusia apa yang menjadi haknya.”
Orang yang adil adalah orang yang menunaikan kewajibannya terhadap Allah dan sesama manusia.
KEDUA
Ibadah (eusebia)
Dalam bahasa Inggris kata: yun:”eusebia” adalah: “godliness” Yang lebih tepat diterjemahkan: “Hidup yang kudus” atau “Seseorang yang tidak pernah berhenti menyadari bahwa seluruh hidupnya ada dalam hadirat Allah.”
Dengan kata lain: Seluruh hidup kita baik, perkataan maupun perbuatan, kita lakukan untuk kemuliaan nama Tuhan. Seluruh hidup kita adalah: Ibadah kepada Tuhan.
1 Timotius 4:7-8
Tetapi jauhilah tahayul dan dongeng nenek nenek tua. Latihlah dirimu beribadah. Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang.
KETIGA
Kesetiaan (pistis)
Kita dibenarkan dan diselamatkan oleh karena Iman kepada Tuhan Yesus, tetapi kita dipanggil untuk tetap setia sampai akhir. Kesetiaan kepada Allah adalah sebagai respon orang yang dibenarkan dan diselamatkan oleh pengorbanan Tuhan Yesus di kayu Salib.
Orang yang sudah sungguh sungguh dibenarkan dan diselamatkan akan setia sampai akhir.
KEEMPAT
Kasih (agape)
Agape adalah kasih Allah yang rela berkorban demi orang lain. Kasi ini berusaha untuk mengasihi tanpa pamrih dan bukan untuk mencari keuntungan bagi diri sendiri. Rasul Paulus ingin supaya Timotius sebagai manusia Allah atau Abdi Allah dipenuhi dengan kasih Agape.
Sebagai orang orang yang sudah diselamatkan dan dibenarkan oleh Tuhan Yesus kita juga harus dipenuhi dengan kasih Agape.
KELIMA
Kesabaran (hupomone)
Ini adalah daya tahan atau kesabaran (ketekunan) untuk mencapai kemenangan dari dosa, dari tekanan hidup, dan masalah masalah yang datang kepada kita, seperti Pandemi Covid 19 dan dampaknya.
Di dalam perjuangan hidup sebagai seorang Kristen dibutuhkan kesabaran, ketekunan, semangat untuk bertahan, dan tidak cepat putus asa, atau menyerah pada tekanan dan masalah masalah yang datang dalam hidup kita, keluarga, pekerjaan, pelayanan dan sebagainya.
KEENAM
Kelembutan (paupatheia)
Kelembutan, artinya bukan kelemahan, tetapi adalah “Kekuatan yang Terkendali” karena dipimpin oleh Roh Kudus.
Seseorang yang mempunyai semangat untuk bertahan tetapi tidak memiliki kelembutan atau kekuatan yang tidak terkendali, dapat menjadi seorang yang kejam, sadis, karena emosi yang tidak terkendali.
Jadi sebagai abdi Allah kita harus menjauhkan diri dari cinta uang dan dosa dosa keinginan daging, Supaya hidup kita berkenan kepada Allah kita harus mengejar 6 Hal ini, yaitu:
PERTAMA
Keadilan (dikaiosune)
KEDUA
Ibadah (eusebia): “godliness”
KETIGA
Kesetiaan (pistis)
KEEMPAT
Kasih (agape)
KELIMA
Kesabaran (hupomone)
KEENAM
Kelembutan (paupatheia)
1 Timotius 6:11
Tetapi engkau hai manusia Allah, jauhilah semuanya itu kejarlah keadilan, ibadah, kesetian, kasih, kesabaran dan kelembutan.
Selamat pagi bapak ibu dan saudara saudariku yang dikasihi oleh Tuhan Yesus, biarlah kita semua menjadi manusia Allah atau abdi Allah yang sungguh sungguh di hadapan Allah; sehingga kita dipakai menjadi saksi-Nya untuk kemuliaan nama Allah.
Kita yang sudah diselamatkan oleh Tuhan Yesus karena kasih-Nya yang besar marilah kita terus “share GIFT” kepada banyak orang supaya mereka pun diberkati dan diselamatkan oleh Tuhan Yesus.
G : Grace of God
I : In Christ Jesus,through
F : Faith alone
T : Trust in Him
Tetap semangat Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita semua,Amin
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend