Keluarga yang Beribadah | Yosua 24:14-15 | Morning Spirit - 09 Maret 2022
KELUARGA YANG BERIBADAH
(Keluarga yang diberkati Tuhan)
Ibadah merupakan nafas kehidupan orang percaya dan ungkapan rasa syukur, hormat serta penyembahan kepada Tuhan Yesus yang telah rela berkorban di salib untuk menyelamatkan dan memberkati kita orang berdosa. -IYS-
Dalam Yosua 24:14-15, Yosua murid nabi Musa, yang sudah pengalaman sejak muda dalam banyak peperangan, menyeberang sungai Yordan, mengalahkan Yerikho, merebut Gibeon, merebut tanah Kanaan dan banyak lagi.
Sekarang ia sudah berumur 100 tahun lebih (Yosua 24:29) memberi nasihat dan mengajarkan kepada bangsa Israel supaya setia dan membawa keluarganya beribadah kepada Tuhan, supaya mereka diberkati oleh Tuhan.
Dalam Yosua 24:14-15, kita akan belajar: 3 Kebenaran penting bagaimana Beribadah yang Berkenan dihadapan Tuhan.
PERTAMA
Ibadah harus didasarkan pada takut akan Tuhan.
Yosua 24:14a
“Oleh sebab itu takutlah akan TUHAN…”
Orang yang beribadah belum tentu takut akan Tuhan; tetapi orang yang takut akan Tuhan pasti akan beribadah kepada Tuhan.
Contoh: kesaksian Daniel, walaupun ia dimasukkan ke dalam lubang singa dia tetap beribadah kepada Tuhan. Demikian pula saat Daniel bersama dengan Sadrak, Mesakh dan Abednego dianiaya dan dibakar dalam dapur api yang sangat panas, mereka tetap beribadah kepada Tuhan.
Orang yang takut akan Tuhan, akan terus menghormati Tuhan, melayani Tuhan, dan beribadah kepada Tuhan, apapun tantangan, masalah dan kendala yang dihadapi. Ia akan setia beribadah kepada Tuhan.
KEDUA
Ibadah kepada Tuhan harus berasal dari hati yang tulus ikhlas dan harus dilakukan dengan setia.
Yosua 24:14b
Beribadahlah kepada-Nya dengan tulus ikhlas dan setia. Jauhkanlah allah yang kepadanya nenek moyangmu telah beribadah di seberang sungai Efrat dan di Mesir, dan beribadahlah kepada TUHAN.
Ibadah dengan tulus ikhlas artinya: dengan kerelaan, dengan sungguh sungguh dan penuh penyerahan.
Tidak pura pura atau ingin dilihat, dipuji dan disanjung orang.
Ibadah kepada Allah harus dilakukan dengan setia mengandung 3 pengertian:
1. Ibadah harus dengan komitmen: yaitu dg menjauhkan berhala berhala nenek moyang, berhala berhala duniawi( Mesir), keinginan keinginan daging dan keangkuhan hidup.(Gal.16,19-21)
2. Ibadah harus dengan Tekun dan terus menerus:
Daud berkata:” lebih baik satu hari di Pelataran bait Allah daripada 1000 tahun di tempat lain.(Mzm 84:10)
3. Ibadah harus menjadi gaya hidup/ life style.
Ibadah bukan sekedar kewajiban tetapi ibadah merupakan nafas kehidupan bagi kita dan juga ungkapan rasa syukur hormat dan penyembahan kepada Tuhan Yesus yang sudah rela berkorban di kayu salib menebus dosa dosa kita dan yang sudah memberkati kita.
KETIGA
Keluarga harus beribadah kepada Tuhan dan ini tidak dapat ditawar tawar lagi.
Yosua 24:15
Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah Yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini.
Tetapi aku dan seisi rumahku kami akan beribadah kepada TUHAN!
Peran seorang ayah dan ibu untuk membawa seluruh keluarganya beribadah kepada Tuhan tidak dapat ditawar tawar lagi. Yosua berkata: “Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!”
Dalam Efesus 5:22-29 dan 6:1-3, peranan ayah dan ibu sebagai kepala rumah tangga harus menjadi pemimpin keluarga dalam mengambil keputusan, mengayomi keluarga, melindungi keluarga, sebagai guru, komandan mendidik dan menasehati serta menegur dan menjadi teladan bagi keluarga dalam beribadah serta dalam melakukan kebenaran Firman Tuhan.
Bila hal ini dilakukan maka keluarga kita akan diberkati di bumi ini bahkan sampai kepada kekekalan untuk kemuliaan nama Tuhan Yesus.
Jadi inilah: 3 Kebenaran dari Yosua 24:14-15, Pentingnya Bagaimana Beribadah yang Berkenan dihadapan Tuhan.
PERTAMA
Ibadah harus didasarkan pada takut akan Tuhan.
KEDUA
Ibadah kepada Tuhan harus berasal dari hati yang tulus ikhlas dan harus dilakukan dengan setia.
KETIGA
Keluarga harus beribadah kepada Tuhan dan ini tidak dapat ditawar tawar lagi.
Yosua 24:15b
Tetapi aku dan seisi rumahku kami akan beribadah kepada TUHAN!
Selamat pagi bapak ibu dan saudara saudariku yang dikasihi oleh Tuhan Yesus, di tahun 2022 ini kita harus lebih sungguh sungguh lagi mengandalkan Tuhan Yesus dan kita mau bersama sama melaksanakan BIG Talents.
B : Built up
I : Inheritance from
G : God
Membangun apa yang sudah Tuhan wariskan kepada kita, yaitu dengan: WIB.
W : Waktu
I : Iman
B : Buah
#MorningSpirit #RenunganPagi #IwanYafrinSimbolon
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Facebook Page: https://www.facebook.com/firstbaptistbandung
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend