Kelemahan Dapat Diubah Oleh Tuhan Menjadi Kekuatan | Morning Spirit | 16 Maret 2021
KELEMAHAN DAPAT DIUBAH OLEH TUHAN MENJADI KEKUATAN
Tidak ada seorang pun yang sempurna di dunia ini, semua orang memiliki kelemahan, tetapi bersama dengan Tuhan Yesus kelemahan kita bisa diubah menjadi kekuatan. -IYS-
Ibrani 4:15
Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah Imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa.
Setiap orang mempunyai keterbatasan, kekurangan, kelemahan dan ketidaksempurnaan. Tetapi kita bersyukur karena Imam besar kita yaitu: Tuhan Yesus, turut merasakan kelemahan kelemahan kita itu, Dia juga pernah mengalami pencobaan oleh iblis dan sakitnya siksaan disalib,tetapi Ia tidak berdosa.
Tuhan Yesus tahu bahkan sangat tahu bahwa setiap manusia dipenuhi dengan kelemahan dan ketidaksempurnaan, Tuhan Yesus siap menolong kita mengganti setiap kelemahan kita menjadi kekuatan dan kemenangan untuk memulihkan nama-Nya.
Bagaimana menyikapi kelemahan, kekurangan dan ketidaksempurnaan kita, supaya diubah menjadi kekuatan? Ada 3 langkah yang harus kita lakukan:
PERTAMA
Akuilah Kelemahan kita.
Mazmur 73:21-23
Ketika hatiku merasa pahit dan buah pinggangku menusuk nusuk rasanya, aku dungu dan tidak mengerti, seperti hewan aku di dekat-Mu. Tetapi aku tetap di dekat-Mu; Engkau memegang tangan kananku.
Pemazmur mengakui kelemahannya, bahkan dia berkata bahwa dia dungu dan tidak mengerti seperti hewan di dekat Tuhan. Tetapi ia tetap di dekat Tuhan dan Tuhan memegang tangan kanannya.
Kita harus jujur dengan diri kita sendiri. Kenali dan akuilah kelemahan dan kekurangan serta ketidaksempurnaan kita, jangan menghindar atau menutup-nutupinya. Jangan menyangkali atau mencari cari alasan untuk membenarkan diri. Karena sesungguhnya kita adalah lemah, dungu dan seperti hewan, tak mengerti, tetapi saat kita dekat dengan Tuhan, Tuhan memegang kita dengan tangan kanan-Nya yang kuat.
KEDUA
Terimalah Kelemahan kita.
1 Korintus 1:27-29
Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat, dan apa yang tidak terpandang dan yang hina bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti, supaya jangan ada seorang manusia pun yang memegang kan diri dihadapan Allah.
Mungkin pada awalnya susah untuk menerima kelemahan kekurangan dan ketidaksempurnaan diri sendiri. Hal ini terjadi karena kita selalu mengukur diri kita dengan kelebihan orang lain, pada merekapun mempunyai kelemahan juga.
Kita harus percaya bahwa Allah bisa memakai kita bagi kemuliaanNya, apapun juga keberadaan kita saat ini, mungkin kita dipenuhi dengan banyak kelemahan, kekurangan dan ketidaksempurnaan, tetapi saat kita menyerahkan semuanya kepada Tuhan, Tuhan sanggup mengubahnya menjadi kekuatan.
KETIGA
Saat kita berserah pada Tuhan, Dalam Kelemahan kita Kuasa Allah Nyata.
2 Korintus 12:9-10
Tetapi jawab Tuhan kepadaku: “Cukuplah kasih Karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna.” Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku. Karena itu aku senang dan rela dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.
Di dalam kelemahan dan kekurangan kita, saat kita sungguh sungguh berserah kepada Tuhan Yesus, maka kuasa Kristus semakin nyata dan dapat kita lihat, karena bukan kuat kuasa kita tetapi kuat kuasa Kristus lah yang nyata, dan semuanya itu untuk kebesaran dan kemuliaan Tuhan Yesus.
Jadi inilah 3 langkah yang harus kita lakukan bagaimana menyikapi kelemahan, kekurangan, dan ketidaksempurnaan kita, supaya diubah menjadi kekuatan untuk kemuliaan Tuhan Yesus:
PERTAMA
-Akuilah kelemahan kita.
KEDUA
-Terimalah kelemahan kita.
KETIGA
-Saat kita berserah kepada Tuhan, dalam kelemahan kita, kuasa Allah nyata.
Mungkin saat ini kita sedang mengalami kelemahan Fisik: berupa cacat, penyakit kronis atau ketidakmampuan; atau juga kelemahan Emosi: berupa tauma pengalaman yang menyakitkan, karena pernah diperlakukan tidak adil atau tidak senonoh.
Serahkanlah semuanya kepada Tuhan setiap kelemahan kita, maka Tuhan akan bekerja di dalam kelemahan dan kekurangan kita, kuasa Kristus akan nyata memberi kekuatan kepada kita.
2 Korintus 11:30
Jika aku harus bermegah, maka aku akan bermegah atas kelemahanku.
Selamat pagi bapak ibu & saudara saudaraku yang dikasihi oleh Tuhan Yesus, marilah kita sungguh sungguh berserah kepada Tuhan Yesus, sehingga setiap kelemahan kita, kekurangan & ketidaksempurnaan kita, dapat diubah oleh Tuhan Yesus menjadi kekuatan untuk kemuliaan nama-Nya.
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend