Kasih Memulihkan Keluarga | Morning Spirit | 19 April 2021
KASIH MEMULIHKAN KELUARGA
Masalah yang paling besar dalam keluarga adalah bagaimana menjalani hidup bahagia dengan suami yang kasar dan sukar mengerti atau bahkan dengan istri mantan pelacur yang masih suka menyeleweng seperti Gomer.
Hosea 1:2-3
Ketika Tuhan mulai berbicara dengan perantaraan Hosea, berfirmanlah Ia kepada Hosea: “Pergilah, kawinilah seorang perempuan sundal dan peranakanlah anak anak sundal, karena negeri ini bersundal hebat dengan membelakangi TUHAN.” Maka pergilah ia dan mengawini Gomer binti Diblaim, lalu mengandung lah perempuan itu dan melahirkan baginya seorang anak laki laki
Bagaimanakah memulihkan keluarga yang seperti ini? Apakah ada caranya? Apakah ada obatnya? Jawabannya ada, obatnya adalah: “KASIH”
Belajar dari Keluarga Hosea, paling tidak ada 3 hal: KASIH Dapat Memulihkan Keluarga yang Bermasalah
PERTAMA
Kasih membuat kita melihat setiap orang dalam keluarga adalah orang yang penting dan istimewa.
Kejadian 1:27
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.
Setiap orang adalah makhluk ciptaan Allah yang mulia. Allah menciptakan manusia menurut gambar-Nya baik laki laki maupun perempuan.
Roma 5:6-8
Karena waktu kita masih lemah, Kristus telah mati untuk kita orang orang durhaka pada waktu yang ditentukan oleh Allah. Sebab tidak mudah seorang mau mati untuk orang yang benar... tetapi mungkin untuk orang yang baik ada orang yang berani mati. Akan tetapi Allah menunjukkan kasih nya kepada kita oleh karena Kristus telah mati untuk kita ketika kita masih berdosa.
Setiap orang sangat bernilai di hadapan Allah, karena itu bagi merekalah Kristus telah rela mati di kayu salib untuk menebus dan mengampuni dosa dosa mereka yaitu orang orang durhaka.
Yohanes 15:12
Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu.
Inilah perintah Tuhan supaya kita saling mengasihi dan dengan kasih itu membuat kita dapat melihat setiap orang dalam keluarga adalah orang yang penting dan istimewa, walaupun dalam hidup mereka banyak kekurangan.
KEDUA
Kasih membuat kita dapat melihat apa yang menjadi prioritas dalam keluarga, yaitu: Keluarga Bahagia.
Hosea 3:1-3
Berfirmanlah Tuhan kepadaku: “Pergilah lagi, cintailah perempuan yang suka bersundal dan berzinah, seperti TUHAN juga mencintai orang Israel, sekalipun mereka berpaling kepada Allah Allah lain dan menyukai kue kismis.” Lalu aku membeli dia bagiku dengan bayaran lima belas syikal perak dan satu setengah homer jelai.
Aku berkata kepadanya: “Lama engkau harus diam padaku dengan tidak bersundal dan dengan tidak menjadi kepunyaan seorang laki laki; juga aku ini tidak akan bersetubuh dengan engkau.”
Bagi nabi Hosea, kebahagiaan keluarga merupakan hal yang terutama, bukan sekedar harga diri, uang, harta dan hal materi lainnya. Ia menerima dan rela berkorban untuk menebus istrinya yang dikuasai oleh hawa nafsu persundalan.
Kasih Allah-lah yang memenuhi Hosea, sehingga dia bisa mentaati perintah Tuhan untuk mencintai perempuan yang suka bersundal dan berzinah; seperti Tuhan juga mencintai bangsa Israel, sekalipun mereka berpaling kepada ilah ilah yang lain
Nabi Hosea rela berkorban, baik itu perasaan, harta benda dan harga diri, karena ia memprioritaskan supaya keluarganya dipulihkan.
KETIGA
Kasih itu rela mengampuni dan rela menerima kekurangan orang lain, serta tidak sombong karena kesombongan pribadi, menghancurkan keluarga.
Dalam Hosea 3:1-3 ini, nabi Hosea mengorbankan harga dirinya dan ia tidak malu menebus istrinya yang bolak balik kembali melacurkan diri, nabi Hosea tetap mengampuni dan menerima istrinya Gomer. Ini adalah gambaran Kasih Allah yang luar biasa Besar: Dalam, Tinggi, Lebar dan Luas kasih Allah yang dipraktekkan oleh nabi Hosea.
Bagi nabi Hosea harga yang harus ia bayar demi kebagian keluarga adalah: “Pengampunan” karena istrinya selalu menyeleweng.
1 Petrus 4:8
Tetapi yang terutama: kasihilah sungguh sungguh seorang akan yang lain, sebab kasih menutupi banyak sekali dosa.
Amsal 10:12
Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran.
Nabi Hosea rela berkorban, rela mengampuni, rela menerima istrinya Gomer apa adanya. Pengorbanan nabi Hosea menyelamatkan keluarganya.
Kasih yang memulihkan keluarga adalah:
PERTAMA
Kasih membuat kita melihat setiap orang dalam keluarga adalah orang yang penting dan istimewa.
KEDUA
Kasih membuat kita dapat melihat apa yang menjadi prioritas dalam keluarga yaitu: Keluarga Bahagia.
KETIGA
Kasih itu rela mengampuni dan rela menerima kekurangan orang lain serta tidak sombong. Kesombongan pribadi menghancurkan keluarga.
.........................
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend