Hidup Dalam Kekudusan | Matius 5:8 | Morning Spirit - 10 September 2022
HIDUP DALAM KEKUDUSAN
(Panggilan orang kristen)
Banyak orang di akhir zaman ini tidak mempedulikan lagi hidup dalam kekudusan, dunia begitu gencar menyebarkan hidup bebas dalam kecemaran, hidup kudus dianggap kuno dan tidak zamannya lagi, tetapi kita sebagai orang Kristen dengan pertolongan Roh Kudus pasti bisa hidup dalam kekudusan Untuk memuliakan Tuhan Yesus. -IYS-
Pada saat ini saya ingin membagikan: 3 Kebenaran dari Firman Tuhan kenapa kita harus hidup Kudus.
PERTAMA
Allah memanggil kita untuk hidup dalam kekudusan, karena Allah adalah kudus.
1 Petrus 1:14-16
Hiduplah sebagai anak anak yang ta’at dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai kamu pada waktu kebodohanmu,
Tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu.
Sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.
Sebagai orang orang yang sudah percaya kepada Tuhan Yesus, kita harus menjadi anak anak yang ta’at dan jangan menuruti hawa nafsu yang ingin menguasai kita.
Kita dipanggil untuk menjadi kudus di dalam seluruh hidup kita seperti Tuhan Yesus yang kudus yang telah memanggil dan menyelamatkan kita, sebab ada tertulis: “Kuduslah kamu sebab Aku kudus.”
1 Tesalonika 4:7-8
Allah memanggil kita bukan untuk melakukan apa yang cemar, melainkan apa yang kudus.
Karena itu siapa yang menolak ini bukan lah menolak manusia, melainkan menolak Allah yang telah memberikan juga Roh-Nya yang kudus kepada kamu.
Di akhir zaman ini orang percaya harus sungguh sungguh bersandar kepada panggilan Tuhan Yesus sepenuhnya supaya dapat hidup dalam kekudusan.
Di dunia sekarang ini banyak orang sudah tidak mempedulikan lagi hidup dalam kekudusan.
Kecemaran, percabulan, perjudian, korupsi, kebencian, pembunuhan dsb. sudah menguasai banyak orang dan hanya orang orang yang bertobat dan percaya kepada Tuhan Yesus yg akan dilepaskan dari dosa dosa jahat yang mengikat mereka itu.
Siapa pun kita marilah sungguh sungguh bertobat dan percaya kepada Tuhan Yesus sepenuhnya, supaya hidup kita dibebaskan, diselamatkan dan dikuduskan dari dosa dosa kecemaran itu dan hidup kita berkenan dihadapan Tuhan Yesus.
KEDUA
Kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak ada seorang pun akan melihat Tuhan.
Ibrani 12:14-16
Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan.
Jagalah supaya jangan ada seorang pun menjauhkan diri dari kasih Karunia Allah, agar jangan timbul akar yang pahit Yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang.
Janganlah ada orang yang menjadi cabul atau yang mempunyai nafsu yang rendah seperti Esau yang menjual hak kesulungannya untuk sepiring makanan.
Dalam ayat 14, jelas sangat erat kaitannya antara hidup damai dengan semua orang dan kekudusan. Kedua hal ini harus diusahakan tidak begitu saja bisa didapatkan, oleh sebab itu orang percaya harus “berusaha” dan “mengejar.”
Kata “berusaha” dan kata “mengejar” kedua kata tersebut sebenarnya diterjemahkan dari satu kata saja, yaitu, yun: “diokete” yang artinya: “memburu”
Jadi ditengah tengah banyaknya kemunduran rohani dan kejatuhan manusia dalam kecemaran, kita orang orang yang percaya harus lebih sungguh sungguh berusaha hidup damai dengan semua orang dan mengejar/ memburu kekudusan, karena tanpa kekudusan tidak ada seorang pun yang dapat melihat Tuhan atau mendapatkan berkat dari Tuhan.
Dalam usaha untuk pertumbuhan rohani kita, kita tidak boleh pasif atau hanya diam menunggu saja, tetapi kita harus berusaha dan mengejar kekudusan dan berusaha untuk lebih sungguh sungguh lagi mengenal Allah melalui Firman Tuhan, supaya hidup kita bertumbuh memuliakan nama Tuhan Yesus.
KETIGA
Supaya kita dapat menjadi teladan dan saksi bagi kemuliaan Tuhan Yesus.
Efesus 5:2-3,8-9
Dan hiduplah dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi kamu dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah.
Tetapi percabulan dan ruparupa kecemaran atau keserakahan disebut saja pun jangan di antara kamu, sebagaimana sepatutnya bagi orang orang kudus.
Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak anak terang, karena telah hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran.
Kita harus hidup dalam kekudusan, supaya kita dapat menjadi teladan dan saksi bagi kemuliaan Tuhan Yesus.
..............................................................................
-Pdt. Iwan Yafrin Simbolon-
#MorningSpirit #RenunganPagi #iwanyafrinsimbolon
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Facebook Page: https://www.facebook.com/firstbaptistbandung
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend