Dapat Mengampuni | Efesus 4:31-32 | Morning Spirit - 10 November 2023

DAPAT MENGAMPUNI
(ciri kedewasaan Rohani orang Kristen)

Mengampuni seseorang membutuhkan pengorbanan, membutuhkan kasih yang rela mengampuni, orang yang belum dewasa rohani mengalami kesulitan untuk mengampuni, tetapi orang yang dewasa rohani dalam Kristus dimampukan untuk dapat mengampuni orang lain. -IYS-

Efesus 4:31-32
Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan.
Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling Mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.

Kekuatan untuk kita dapat mengampuni seseorang yang mungkin telah menyakiti kita, menipu kita, memfitnah kita atau berbuat jahat kepada kita, adalah karena Karena Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus telah Mengampuni kita.

Untuk dapat mengampuni seseorang tidak mungkin dapat dilakukan dengan kekuatan diri kita sendiri, kita dapat mengampuni seseorang dengan Kerelaan hati, karena kita menyadari bahwa Allah di dalam Kristus Yesus telah mengampuni segala dosa kita yang hina dan menjijikkan dengan berkorban mati di kayu salib menanggung setiap dosa kita dan semua kenajisan kita.

Pada saat ini dari kitab 2 Korintus 2:5-11 kita akan belajar: 3 Kebenaran bagaimana kita dapat membereskan Sakit hati kita dengan Mengampuni.

PERTAMA
Mengakui adanya sakit hati.

2 Korintus 2:5-6
Tetapi jika ada orang yang menyebabkan kesedihan, maka bukan hatiku yang disedihkannya, melainkan hati kamu sekalian, atau sekurang-kurangnya…. supaya jangan aku melebih lebihkan, hati beberapa orang diantara kamu.
Bagi orang yang demikian sudah cukup teguran dari sebagian besar dari kamu.

Perselisihan dan permusuhan pribadi bagaikan luka sakit hati yang menganga. Bila ini terus menerus dibiarkan akan sangat berbahaya, Bisa membusukkan atau merusak kesehatan tubuh kita, kerohanian kita, dan Persekutuan kita juga gereja kita dan masyarakat.

Luka sakit hati sangat mengganggu hubungan antara sesama manusia dan juga hubungan dengan Tuhan Yesus, bila terus dibiarkan ini akan sangat merusak baik diri pribadi, orang lain, rumah tangga kita, gereja, masyarakat dan juga bisa merusak hubungan kita dengan Tuhan Yesus yang adalah sumber berkat dan sumber keselamatan, serta pertolongan bagi kita.

Luka sakit hati harus segera di obati dan disembuhkan, salah satunya dengan mengakui adanya sakit hati dihadapan Tuhan Yesus yang sanggup dengan sempurna menyembuhkan sakit hati kita, asal kita dg rela mengakui semua sakit hati kita dan memohon ampun serta pemulihan dari Tuhan Yesus.

Dapat mengampuni adalah ciri kedewasaan rohani seorang Kristen.

Bagaimana kita dapat membereskan sakit hati kita dengan mengampuni,

KEDUA
Berkomitmen menetapkan hati untuk rela Mengampuni.

2 Korintus 2:7-9
Sehingga kamu sebaliknya harus mengampuni dan menghibur dia, supaya ia jangan binasa oleh kesedihan yang terlampau berat.
Sebab itu aku menasihati kamu, supaya kamu sungguh sungguh mengasihi dia.
Sebab justru itulah maksudnya aku menulis surat kepada kamu, yaitu untuk menguji kamu, apakah kamu Taat dalam segala sesuatu.

Berkomitmen menetapkan hati untuk rela mengampuni adalah : Harus dengan kesadaran diri untuk membereskan persoalan yang mengganggu batin, yaitu mengakui adanya luka sakit hati yang menyakitkan Dan disertai Kerelaan untuk mengampuni dan tidak ada dendam untuk membalas sakit hati kita.
Dalam ayat ini firman Tuhan berkata: “kamu Sebaliknya harus mengampuni dan menghibur dia yang menyakiti”

Rasul Paulus menyadari bahwa orang yang membuat dirinya bersedih haruslah diampuni dan rasul Paulus menuntut agar jemaat di Korintus rela mengampuni orang orang yang menyebabkan kesedihan dalam komunitas mereka.

Bagaimana kita dapat membereskan sakit hati kita dengan mengampuni yaitu : Dengan berkomitment menetapkan hati untuk rela mengampuni.

KETIGA
Rela mengampuni menunjukkan kedewasaan Rohani Kristen.

2 Korintus 2:10-11
Sebab barangsiapa yang kamu Ampuni kesalahannya, aku mengampuni nya juga. Sebab jika aku mengampuni,… seandainya ada yang harus aku ampuni… maka hal itu aku buat oleh karena kamu dihadapan Kristus.
Supaya iblis jangan beroleh keuntungan atas kita, sebab kita tahu apa maksudnya.

Rela mengampuni menunjukkan kedewasaan Rohani Kristen, dan ini juga supaya iblis jangan diberi kesempatan dan memperoleh keuntungan, karena kita tahu bahwa iblis selalu berencana atau bermaksud jahat menghancurkan setiap Persekutuan Kristen, setiap keluarga Kristen, setiap gereja Kristen, dengan menaburkan permusuhan, kepahitan, dendam, amarah, pertikaian dan sebagainya.

..................

-Pdt. Iwan Yafrin Simbolon-
#MorningSpirit #RenunganPagi #iwanyafrinsimbolon

Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Facebook Page: https://www.facebook.com/firstbaptistbandung
- Website: http://idc.church

IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend