Bijak Mengendalikan Kemarahan | Amsal 29:11 | Morning Spirit - 3 Des 2021

BIJAK MENGENDALIKAN KEMARAHAN

Kemarahan adalah suatu emosi, suatu reaksi terhadap suatu situasi atau kejadian yang tidak menyenangkan.

Amsal 29:11
Orang bebal melampiaskan seluruh amarahnya, tetapi orang bijak akhirnya meredakannya.

Mengontrol kemarahan adalah rohani. Selamat kemarahan terbatas pada emosi yang muncul tak sengaja, ia bisa dianggap reaksi wajar.

Tetapi ketika kita menanggapinya secara salah, ketika kita tidak dapat lagi mengekang diri, melainkan melampiaskan kemarahan dengan kata kata kasar, perkelahian atau ketika kita memendamnya sampai timbul kepahitan, sakit hati, dendam dan permusuhan kita masuk dalam bahaya. Ini tidak boleh terjadi dalam hidup kita.

Yakobus 1:19-20
Hai saudara saudara yang Kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata kata dan juga lambat untuk marah; sebab amarah manusia tidak mengerjakan kebenaran di hadapan Allah.

Dalam pendekatan kita terhadap masalah kemarahan kita perlu tahu bahwa tidak semua kemarahan adalah salah; tetapi kemarahan itu harus dikontrol, sehingga tidak menimbulkan kekacauan, kepahitan, permusuhan, dendam dan juga perkelahian.

Efesus 4:26-27
Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarah mu dan jangan beri kesempatan kepada iblis.

Alkitab tidak melarang kita untuk tidak senang asal dibatasi oleh dua hal:
Pertama:
Menjaga kemarahan kita bersih dari kepahitan permusuhan dan kebencian supaya jangan kita berbuat dosa.
Kedua:
Setiap saat dan setiap hari memeriksa diri apakah kita sudah menangani dengan benar perasaan perasaan buruk kita. Pepatah Latin berkata: “Orang yang tidur dengan membawa kemarahan tidur dengan iblis.”

Tentu saja hidup yang dipenuhi dengan kemarahan, kepahitan, sakit hati, dendam, permusuhan, hidup kita sangat tidak nyaman, tidak damai, tidak bahagia dan penuh kegelisahan.

Karena sesungguhnya bila kita hidup dipenuhi dengan kemarahan, kepahitan, sakit hati, permusuhan, kita sedang memberikan kesempatan kepada iblis untuk membangkitkan hawa nafsu jahat dalam hidup kita, dan sesungguhnya kita sedang dikendalikan dan diperalat oleh iblis yang jahat.

Kolose 3:8
Tetapi sekarang buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata kata kotor yang keluar dari mulutmu.

Mari kita jangan di Kendalikan oleh kemarahan, kegeraman, kejahatan, fitnah, kata kata kotor, tetapi semuanya itu kita Kendalikan dan kita buang jauh jauh dengan pimpinan dari Tuhan Yesus.

Bersama dengan pertolongan dari Tuhan Yesus. kita dapat menjadi orang yang bijak yang bisa mengendalikan kemarahan dan karakter karakter buruk.

Amsal 29:11
Orang bebal melampiaskan seluruh kemarahannya, tetapi orang bijak akhirnya meredakannya.

Orang bebal yang melampiaskan seluruh amarahnya, yang melampaui batas atau yang tak terkendali jika:
1. Meluapkan kemarahannya dalam bentuk sikap dan ucapan ucapan jelek yang kasar dan menyakitkan.

2. Dalam kemarahannya menimbulkan kepahitan, kebencian dan permusuhan.

3. Kemarahannya menyebabkan kelemahan rohani, kekacauan batin, menghilangkan damai sejahtera.

4. Kemarahan itu membawa akibat buruk kepada orang lain, keluarga, gereja bahkan masyarakat. Di sini sadar atau tidak kita sedang memberikan kesempatan kepada iblis untuk membuat kekacauan.

Mari kita belajar dengan bijaksana dalam tuntunan Tuhan Yesus dan kuat kuasa Roh Kudus kita dapat mengendalikan kemarahan, supaya jangan terjadi kekacauan dan merusak kesaksian hidup kita dan dengan demikian kita juga tidak memberikan kesempatan kepada iblis untuk membuat kekacauan dan kegaduhan.

Kolose 3:8
Tetapi sekarang buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata kata kotor yang keluar dari mulutmu.

Selamat pagi bapak ibu dan saudara saudariku yang dikasihi oleh Tuhan Yesus, marilah kita terus bersandar kepada Tuhan Yesus dan dengan pertolongan Roh Kudus kita dapat mengendalikan kemarahan dengan bijaksana.

Kita yang sudah diselamatkan oleh kasih Tuhan Yesus yang besar marilah kita senantiasa “share GIFT” kepada banyak orang supaya merekapun diberkati dan diselamatkan oleh Tuhan Yesus.
G : Grace of God
I : In Christ Jesus,through
F : Faith alone
T : Trust in Him

Tetap semangat Tuhan Yesus memberkati dan menyertai kita semua,Amin



Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Website: http://idc.church

IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend