Bahaya Ketamakan | Lukas 12:13-21 | Morning Spirit - 9 Agustus 2023
BAHAYA KETAMAKAN
(Perumpamaan orang kaya yang bodoh )
Tuhan Yesus tidak melarang kita menjadi orang kaya, tetapi yang Tuhan Yesus larang adalah kita menjadi orang yang Tamak. -IYS-
Dalam kitab Lukas 12:13-21, Ada seseorang yang datang kepada Tuhan Yesus meminta supaya Tuhan Yesus membagi harta warisan di antara ia dan saudaranya.
Tetapi Tuhan Yesus menolak, karena Ia tahu bawa ada unsur ketamakan dalam diri orang itu.
Kemudian Tuhan Yesus mengajarkan Perumpamaan tentang : “Orang kaya yang bodoh” untuk menjawab permohonan orang itu.
Pada saat ini kita akan belajar Kembali: 5 Kebenaran Rohani yang terkandung dalam Perumpamaan “Orang kaya yang bodoh,”
Perumpamaan ini menggambarkan tentang ketamakan seseorang yang tidak mengutamakan Tuhan dalam hidupnya, sehingga ia sulit masuk ke dalam Kerajaan Allah.
PERTAMA
Ketamakan adalah dosa yang sedang Tuhan ajarkan dalam Perumpamaan Orang kaya yang bodoh.
Lukas 12:13-15
Seorang dari orang banyak itu berkata kepada Yesus :”Guru katakanlah kepada saudaraku supaya ia membagikan warisan dengan aku.”
Tetapi Yesus berkata kepadanya : “Saudara siapakah yang telah mengangkat Aku menjadi hakim atau pengantara atas kamu?”
Kata-Nya lagi kepada mereka : “Berjaga-jagalah dan Waspadalah terhadap segala ketamatan, sebab walaupun seseorang berlimpah limpah hartanya hidupnya tidak bergantung daripada kekayaannya itu.”
Orang orang yang dipenuhi ke tamakkan hidupnya sangat bergantung kepada kekayaan dan kesenangan duniawi semata, mereka tidak bergantung kepada Tuhan Allah yang sesungguhnya adalah pemilik seluruh alam semesta ini.
Mazmur 62:11a
“Apabila harta makin bertambah, janganlah hatimu melekat kepadanya.”
Bila orang hatinya dan hidupnya melekat kepada harta, dan tidak melekat kepada Tuhan Allah, hidupnya jauh dari keselamatan dan akan menghadapi banyak penderitaan dan masalah.
Karena itu sebagai orang percaya Berjaga-jagalah dan Waspadalah terhadap segala Ketamakkan.
KEDUA
Hati orang kaya dalam Perumpamaan orang kaya yang bodoh ini : Hatinya jauh dari Tuhan.
Lukas 12:16-18
Kemudian Ia mengatakan kepada mereka suatu Perumpamaan. Kata-Nya: “Ada seorang kaya tanahnya berlimpah limpah hasilnya. Ia berkata dalam hatinya: Apakah yang harus aku perbuat, sebab aku tidak mempunyai tempat di mana aku dapat menyimpan hasil tanahku.
Lalu katanya : Inilah yang akan aku perbuat, aku akan merombak lumbung lumbungku dan aku akan mendirikan yang lebih besar dan aku akan menyimpan di dalamnya segala gandung dan barang-barangku.
Tergambar jelas karena ketamakannya, orang kaya yang bodoh ini berusaha menumpuk harta benda yang tertimbun itu, tetapi lupa pada Tuhan yang sebenarnya mengaruniakan semua harta itu.
Sebenarnya orang kaya itu bisa melayani Tuhan dengan hartanya dan menolong banyak orang miskin dan juga mendukung pelayanan untuk kemuliaan nama Tuhan,
tetapi karena dia merasa bahwa itu adalah hartanya, Hartaku, kekayaanku, milikku, kepunyaanku,… dan aku aku yang lain, maka dia tidak melakukannya.
Hatinya jauh dari Tuhan.
KETIGA
Sesungguhnya keadaan hidup, jiwa dan rohani orang kaya dalam Perumpamaan ini, adalah. : Kosong.
Lukas 12:19
Sesudah itu aku akan berkata kepada jiwaku : Jiwaku ada padamu banyak barang tertimbun untuk bertahun tahun lamanya, beristirahatlah, makanlah, minumlah dan bersenang senanglah!
Orang kaya yang bodoh dalam Perumpamaan ini hidupnya kosong dan dia berfikir melalui harta benda yang dipunyainya, dia dapat mengisi kekosongan hidupnya, kekosongan jiwanya.
Kita tahu yang hanya dapat mengisi kekosongan hidup manusia, kekosongan jiwa manusia, adalah: Tuhan Yesus Juruselamat !
Amsal 11:4
Pada hari kemurkaan harta tidak berguna, tetapi kebenaran melepaskan orang dari maut.
Kita bersyukur, karena kita mengerti Tuhan Yesus lah yang dapat menyelamatkan tubuh, jiwa dan roh kita dari maut, dari neraka, bukan harta benda yang akan hancur, karena pada hari kiamat semua unsur unsur dunia akan lenyap termasuk harta benda.
2 Petrus 3:10-11
Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.
Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian betapa Suci dan salehnya kamu harus hidup.
KEEMPAT
Orang kaya yang bodoh itu menganggap bahwa dunia ini adalah tempat yang kekal.
Lukas 12:20
Tetapi Firman Allah kepadanya : Hai engkau orang bodoh, pada malam ini juga jiwamu akan diambil dari padamu, dan apa yang telah kau sediakan untuk siapakah itu nanti?
-Pdt. Iwan Yafrin Simbolon-
#MorningSpirit #RenunganPagi #iwanyafrinsimbolon
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Facebook Page: https://www.facebook.com/firstbaptistbandung
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend