Allah Peduli, Allah Penolong Kita | Mazmur | Morning Spirit - 24 Januari 2024
ALLAH PEDULI, ALLAH PENOLONG KITA
(Berserahlah kepada-Nya jangan kuatir)
Allah itu peduli dan sanggup menolong kita karena itu apapun masalah dan tekanan hidup yang sedang kita alami, jangan kuatir, jangan menyerah, jangan putus asa berserahlah kepada Allah yang baik. -IYS-
Pada pagi hari ini kita akan belajar: 3 Kebenaran dari kitab Mazmur, pengalaman hidup Daud, bagaimana dia berpengalaman dengan Allah yang adalah Allah yang peduli, Allah yang menjadi Penolong bagi hidup pemazmur, sehingga dia tidak putus asa dan tidak kuatir dalam hidup nya.
PERTAMA
Pemazmur menyadari Allah peduli padanya, sehingga ia berharap kepada Allah.
Mazmur 42:3-4,6
Jiwaku haus kepada Allah, kepada Allah yang hidup. Bilakah aku boleh datang melihat Allah?
Air mataku menjadi makananku siang dan malam, karena sepanjang hari orang berkata kepadaku: “Dimana Allah mu?”
Mengapa engkau tertekan hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku?
Berharaplah kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, Penolongku dan Allahku!
Pemazmur jiwanya penuh dengan gundah gulana, dia tertekan dan pastinya dia dalam pergumulan yang berat dan masalah yang berat.
Saking beratnya pergumulan pemazmur, ia berkata: air matanya menjadi makanannya siang dan malam, jiwa pemazmur sangat tertekan.
Puji Tuhan ! Pemazmur akhirnya menyadari bahwa ada yang sangat peduli kepadanya, Ada yang sanggup menolong: Dialah Allah yang baik yang sangat peduli dan yang sangat mengasihi nya.
Seperti pemazmur, mungkin pada saat ini kita sedang menghadapi tekanan hidup dan masalah yang berat, mari datanglah kepada Allah, yang kita kenal di dalam nama Tuhan Yesus, dan percayalah Dia sanggup menolong kita, Dia sanggup memberkati kita dan memberikan jalan keluar atas setiap masalah dan tekanan hidup yang sedang kita alami.
Untuk mendapatkan pertolongan dari Allah yang sangat peduli pada kita,
KEDUA
Jangan ada iri hati atau cemburu kepada orang lain.
Mazmur 73:2-3
Tetapi aku sedikit lagi kakiku terpleset, nyaris aku tergelincir.
Sebab aku cemburu kepada pembual pembual, kalau aku melihat kemujuran orang orang fasik.
Pemazmur hampir saja salah langkah ketiga menghadapi pergumulan dan tekanan hidup yang sangat berat, ia hampir saja terpleset karena iya cemburu atau iri hati kepada para pembual, karena melihat mereka yang hidup penuh dosa terlihat hidupnya lebih mujur.
Mazmur 73:21-22
Ketika hatiku merasa pahit dan buah pinggang ku menusuk masuk rasanya, aku dungu dan tidak mengerti seperti hewan aku di dekat-Mu.
Saat pemazmur menghadapi pergumulan yang sangat berat ia berkata : hatinya sangat pahit dan buah pinggangnya terasa sakit menusuk nusuk karena tekanan hidup yang sangat berat, tetapi dia mengambil langkah yang benar, ia tidak cemburu dan tidak iri hati kepada orang lain yang berbuat jahat tetapi hidupnya terlihat lebih munjur.
Pemazmur berserah kepada Allah yang peduli Allah yang baik yang sanggup menolong nya.
Untuk mendapatkan pertolongan dari Allah yang sangat peduli pada kita,
KETIGA
Mendekat lah kepada Allah yang sangat peduli kepada kita.
Mazmur 73:23-24
Tetapi aku tetap di dekat-Mu; Engkau memegang tangan kananku. Dengan nasihat-Mu Engkau menuntun aku, dan kemudian Engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan.
Inilah langkah yang terbaik dan tepat, pengalaman dari pemazmur saat menghadapi problema dan tekanan hidup yang sangat berat, walaupun dalam pergumulan yang sangat berat ia mengambil langkah benar dan terbaik, yaitu datang mendekat kepada Allah, Sumber segala pertolongan dan kasih karunia.
Dalam ayat 22, Rumah semua tetap datang mendekat kepada Allah, walaupun dia merasa Dungu seperti hewan di dekat Allah.
Mungkin pada saat inipun, ada di antara kita sedang menghadapi masalah dan pergumulan yang sangat berat, kita mau meneladani pemazmur, Ada tiga langkah yang dia lakukan Yang dapat kita pelajari pada saat ini yaitu:
PERTAMA
Pemazmur menyadari Allah peduli kepadanya, sehingga ia sangat berharap kepada Allah.
KEDUA
Pemazmur menjaga hatinya supaya tidak iri hati atau cemburu kepada orang lain.
(Yang hidup dalam dosa tetapi terlihat hidup lebih mujur.)
Untuk mendapatkan pertolongan dari Allah yang sangat peduli,
KETIGA
Pemazmur mendekatkan diri kepada Allah yg baik yang sangat peduli kepadanya.
Mazmur 73:23-24
Tetapi aku tetap di dekat-Mu; Engkau mau megang tangan kananku.
Dengan nasihat-Mu Engkau menuntun aku, dan kemudian Engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan.
Tetap semangat Tuhan Yesus memberkati dan menyertai kita semua,Amin
-Pdt. Iwan Yafrin Simbolon-
#MorningSpirit #RenunganPagi #iwanyafrinsimbolon
Questions? contact via
- Whats App: http://wa.me/628981200020
- Email: gbaptispertama@gmail.com
- Instagram: https://www.instagram.com/fbcbandung/
- Facebook Page: https://www.facebook.com/firstbaptistbandung
- Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend